Advertisemen
Betapa kaget WR melihat istrinya pulang membawa mobil baru. Dia pun segera menanyakan dapat uang dari mana? Si istri menjawab itu dapat bonus dari perusahaan atas prestasinya berhasil melampaui target penjualan. WR sempat bertanya-tanya apakah perusahaan tempat istrinya bekerja sebaik itu dengan karyawan.
Sebelum kejadian bawa mobil baru ke rumah kos-kosan yang mereka huni, istrinya memang banyak berubah dari segi gaya hidup. Kalau pulang sering bawa barang-barang mahal seperti baju dan tas yang bermerek papan atas. WR yang berpenghasilan pas-pasan hanya bisa bersabar dan terus berpikir positif terhadap istrinya.
Sampai tibalah rahasia besar istrinya terbongkar. Tanpa sengaja WR membaca chat istri dengan seorang pria lain yang ternyata adalah bos dimana istri bekerja. "Yaang, aku kangen berat nih. Kangen rasanya intim dengan ayang. Yuk sini ke apartemenku. Aku mau tunjukkin design rumah baru untukmu." Lebih kurang seperti itu chat yang sampai membuat WR naik pitam. WR membayangkan istrinya sudah bersama pria lain: disentuh dan dinikmati. Visual di otaknya begitu jelas betapa tega istrinya melakukan hubungan terlarang, perzinahan yang teramat keji dan hina.
Hingga terjadilah perkelahian mulut yang hebat. Istrinya bukannya minta maaf, malah membela diri dan balik menyerang. "Salah sendiri jadi suami gak berdaya, gak bisa ngasih apa-apa. Bertahun-tahun hidup di kosan. Aku malu! Malu punya suami kayak kamu!"
WR sudah tidak tahan lagi, dengan mantaf dan dengan segenap kesabaran dia mengucapkan kata 'talak' pada istrinya.
"Siapa gak kecewa kalau harga dirine bojo (istri) bisa dibeli dengan rumah dan mobil," katanya saat di Pengadilan Agama Kelas 1A Surabaya. Ia merasa harga dirinya tersakiti gara-gara ulah istri yang mau jadi simpanan demi harta. Maka dia sudah mantaf bercerai untuk selamanya.
Waduh duh duh, sakit pala mimin baca berita ini. Saking keselnya dengan tu istri. Ya mimin akui kami perempuan itu suka dengan duit, karena hampir semua kebutuhan hidup ini butuh duit. Tapi ya bahagia itu tidak melulu tentang harta. Apalagi sampai rela menjual harga diri dan berzina. Sungguh terlalu.
Sumber Kisah: Koran Radar Surabaya Terbitan Tanggal 28 Juli 2018
Advertisemen
