Advertisemen
Grafis: Ist |
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab kembali membuat geger. Ulama yang bermukim di Arab Saudi itu memberikan pesan tentang 8 kriteria presiden yang wajib dipilih umat Islam.
Seruan dalam bentuk rekaman suara itu menggema di Milad FPI ke-20 di Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (19/8/2018). Rizieq meminta anggotanya untuk merapatkan barisan dalam menghadapi Pilpres 2019. FPI tak butuh presiden yang mengkriminalisasi ulama.
Umat Islam khusus anggota FPI harus dapat memilih pemimpin yang baik di Pilpres 2019. Dilansir Detik.com, Minggu (19/8/2018), ada 8 kriteria yang diamanahkan Rizieq. Umat Islam tidak butuh presiden yang pembohong, penakut, menyusahkan rakyatnya, menjual aset negaranya.
Foto: Merdeka |
Kemudian, presiden yang menyerahkan kekayaan negara kepada penguasaan asing dan aseng, presiden yang tidak peduli kepada agama yang dinodai, presiden yang membiarkan ulama dikriminalisasi, aktivis Islam dimakarisasi, ormas Islam dibubarkan dan presiden yang tidak taat pada Allah dan Rosul.
Apakah pesan Rizieq ini menyudutkan salah satu pasangan capres-cawapres yang akan berlaga di Pilpres 2019? Apakah pesan ini masuk kategori provokatif atau kampanye hitam. Yang jelas Rizieq tidak menyebut nama Jokowi-Ma'ruf atau Prabowo-Sandiaga.
Foto: Detik |
Sejatinya, pesan ini juga diperuntukan bagi anggota FPI. Bukan anggota FPI silakan mengabaikan pesan dari Arab Saudi itu.
Baca Sumber
Advertisemen