Advertisemen
Dalam era tersebut Pep sukses mempersembahkan 6 Trofi dalam satu musim untuk Klub yang dikenal dengan tiki takanya itu. Raihan Sextuple Barcelona menjadi kejutan serta kebahagiaan bagi para pemain maupun fans Barcelona itu sendiri.
Kala itu fans merasa ragu akan kedatangan Pep Guardiola ke Barcelona yang menggantikan posisi Frank Rijkaard pada tahun 2008 silam. Meskipun Pep berprestasi dalam melatih Barcelona B, hal itu dirasa masih kurang untuk menangani skuad utama Blaugrana. Ditambah saat itu banyak pemain Barcelona era Frank Rijkaard yang meninggalkan Barcelona seperti Ronaldinho, Thuram, Deco, Zambrota, Edmilson dan yang lainnya. Rasa pesimis fans pun mulai muncul pada laga awal La Liga Barcelona harus mengalami kekalahan atas Numancia.
Namun seiring berjalannya waktu, Keraguan fans akan Pep pun mulai pudar. Puncaknya saat Barcelona mengalahkan Rival nya yakni Real Madrid dengan skor telak 2-6 yang di Santiago Bernabeu. Dalam laga bertajuk El Clasico itu Messi untuk pertama kalinya dimainkan sebagai false nine.
Dan Barcelona dibawah arahan Pep Guardiola mampu meraih rekor dengan 20 kali tak terkalahkan. Dan tepat pada 3 hari sebelum final Copa Del Rey, Barcelona telah memastikan timnya Juara setelah kekalahan yang dialami Real Madrid atas Villareal. Setelah itu Barcelona pun memastikan sebagai kampiun Copa Del Rey dengan mengalahkan Athletic Bilbao dengan skor meyakinkan yaitu 4-1 yang kemudian menjadi trofi pertama Barcelona dimusim tersebut.
Belum sampai disitu, Superioritas Barcelona pun menular dikancah Eropa. Meskipun Messi dkk harus menghadapi laga diajang tersebut dengan dramatis, akhirnya Barcelona pun berhasil membawa pulang Trofi UEFA Champion League setelah mengalahkan Manchester United dengan skor 2-0. Dengan kemenangan itu Barcelona mengalahkan 3 raksasa Inggris yaitu Arsenal, Chelsea dan juga Manchester United. Raihan tersebut menjadikan Pep sebagai pelatih termuda yang memenangkan Piala UCL bagi Barcelona.
Setelah menyabet 2 trofi, Kini tim asuhan Pep Guardiola mengangkat trofi La Liga dimana menjadikan Barcelona sebagai peraih Treble Winner. Dengan Raihan 3 gelar tersebut Barcelona mendapat kesempatan mengikuti ajang UEFA Super Cup, Super Copa Spanyol, dan Fifa Club World Cup.
Keluar sebagai jawara UEFA Champion League, Barcelona ditantang penyabet piala UEFA European League yaitu Shakhtar Donetsk. Partai puncak ini diselenggarakan di Stade Louis II, Monaco. Meskipun laga berjalan alot, Akhirnya Barcelona berhasil menang tipis berkat gol semata wayang Pedro Rodriguez dimenit 115 masa perpanjangan waktu. Pada saat itu Pedro yang baru berusia 22 tahun masuk menggantikan Zlatan Ibrahimovic pada menit 80. Kemenangan ini membuat Barcelona berhak mengangkat Trofi UEFA Super Cup musim 2008/2009.
Musim tersebut Barcelona benar-benar menguasai Spanyol, Barcelona mendapatkan piala tambahan yaitu Spanish Super Cup. Berkat kemengan 2-1 atas Athletic Bilbao di leg pertama, dan kembali melibas Bilbao dengan skor 3-0, Blaugrana berhasil menyabet Trofi ke-5 dimusim 2008/09.
Pada Desember 2009 Barcelona terbang menuju Uni Emirat Arab untuk melakoni ajang FIFA Club World Cup. Berlaga di Zayed Sports City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Barcelona menutup musim 2008/2009 dengan sempurna dengan kemenangan atas juara Piala Libertadores, Estudiantes dengan Skor 2-1. Kemenangan ini terasa sempurna saat Comeback yang dilakukan Blaugrana, saat itu Barcelona sempat tertinggal 1-0 berkat gol yang dicetak Mauro Boselli. Namun pada menit ke-89 Pedro berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dan kemudian La Pulga menjadi sosok penentu dengan gol nya pada menit 110.
Barcelona menutup musim 2008/2009 dengan sempurna, tim Asuhan Pep itu mendapat 6 Trofi berbeda dalam satu musim. Dengan begitu Barcelona mendapatkan gelar Sextuple, didalam dunia sepak bola Sextuple sendiri diartikan sebagai istilah penghargaan bagi klub yang berhasil meraih 6 Trofi berbeda dalam satu musim. Dengan itu Barcelona menjadi tim sepak bola pertama yang mampu melakukan hal tersebut sepanjang sejarah sepak bola. Dan hal itu disambung dengan momen bersejarah Barcelona, pada tahun 2010 untuk pertama kalinya dalam sejarah Balugrana. Ketiga pemain Barcelona yaitu Xavi, Iniesta dan Messi masuk sebagai finalis Ballon d or 2010, Dilansir dari m.metrotvnews.com (06/12/2015).
Advertisemen
